OLEH: MUHAMMAD PLATO
Kisah hidup sosok ini sangat
inspiratif. Pola hidup sederhana, telah mengantarkan dirinya menjadi orang paling
bahagia di dunia. Prinsip hidupnya, “tidurlah yang banyak agar uangmu banyak”
sangat bertentangan dengan logika masyarakat umum. Sering saya katakan, warisan
kekayaan itu bukan harta bendanya tapi karakter kaya. Sama dengan penyakit, penyakit
keturunan itu bukan penyakitnya yang diturunkan tapi pola hidupnya. Lo Kheng
Hong awalnya bukan orang yang punya harta kekayaan dari warisan. Sebagai pegawai
tukang photo copy berkas di bank, dia memiliki karakter kaya. Berikut beberapa
karakter kaya yang dimiliki oleh Lo Kheng Hong.
Pertama, tidak punya utang. Berbeda
dengan Robert Kiyosaki yang memanfaatkan utang untuk investasi produktif, Hong
sangat menghindari hutang. Gaji selama menjadi pegawai dia gunakan untuk menabung
saham, sementara pegawai pada umumnya kredit kendaraan. Mungkin dalam dunia
investasi, menggunakan investasi dengan modal utang sangat berisiko tinggi dan
bisa membuat bangkrut. Sudah pasti, jika investasi saham dengan dana utang,
tidak akan membuat tidur nyenyak. Dalam kondisi saham crash, jika tidak punya
utang masih bisa tidur nyenyak. Pelajaran penting dari Hong adalah jangan
berinvestasi dari dana utang, lebih baik nabung sedikit demi sedikit dengan uang
dingin dalam jangka panjang.
Kedua, belajar dengan membaca
laporan keuangan perusahaan. Dengan membaca laporan keuangan perusahaan, kita
bisa menemukan mana perusahaan yang jujur, dan prospek bisnis perusahaannya akan
terus berkembang. Allah berfirman, “Bacalah, dan Tuhanmulah Yang Maha
Pemurah, Yang mengajar (manusia) dengan perantaraan kalam. Dia
mengajarkan kepada manusia apa yang tidak diketahuinya (Al “Alaq, 96:3-5). Hong
mengatakan, dia selalu melihat ke depan dengan pengetahuan dari membaca laporan
keuangan perusahaan. Jangan membeli saham seperti membeli kucing dalam karung,
atau ikut-ikutan karena ikut trend atau FOMO (Fear of missing out).
Keberhasilan investor sekelas Hong dibentuk karena ketelitiannya dalam membaca
laporan keuangan perusahaan. Dengan membaca laporan keuangan para investor
dapat membeli perusahan harga mercy dengan harga bajai. Hong mengatakan,
kenyataan ini hanya ada di pasar saham.
Ketiga, tidak perlu analisis
teknikal, dia lebih tertarik pada analisis fundamental. Perusahaan yang dihuni
orang jujur dan bisnisnya prospektif lebih menenangkan sebagai perusahaan tempat
berinvestasi. Perubahan sesuatu yang tidak dapat diketahui, karena bagi Hong, kemarin
hanyalah memori dan hari esok misteri. Kejadian buruk dan baik bisa kapan saja terjadi
dan hanya Tuhan yang tahu. “Allah mengetahui apa-apa yang di hadapan mereka
dan di belakang mereka”, (Al Baqarah, 2:255). Analisa sahamnya tidak
terlalu rumit dengan angka-angka.
Keempat, kendalikan emosi
dengan memiliki kesabaran tinggi. Investor yang sabar dialah yang akan
dijanjikan keberuntungan besar oleh Tuhan. Keuntungan-keuntungan yang diraih
oleh Hong, semuanya berkat kesabaran dalam berinvestasi. Selama menjadi
investor, dengan kesabarannya, dia tidak pernah menjual rugi saham (cut loss). Keuntungan
yang diraih dari investasi sahamnya terjadi setelah menunggu bertahun tahun,
sampai ada yang mencapai 16 tahun. Janji Allah kepada siapa saja, “Sifat-sifat
yang baik itu tidak dianugerahkan melainkan kepada orang-orang yang sabar dan
tidak dianugerahkan melainkan kepada orang-orang yang mempunyai keberuntungan
yang besar” (Fushshiat, 41:35).
Hong pernah mengalami
kebangkrutan sampai jumlah investasi sahamnya hilang tinggal 10 persen. Tapi
karena mengawali investasi sahamnya dengan bebas utang, dia masih bisa bertahan
hidup, karena dengan sisa sahamnya yang tinggal 10 persen dia masih tetap kaya.
Demikianlah sedikit kunci sukses dari Lo Kheng Hong yang dapat kita teladani.
Hong sangat menyayangkan jika orang-orang hanya memandang investasi saham
sebagai dunia penuh risiko dan berusaha menghindarinya. Hong telah membandingkan,
orang terkaya lulusan universitas ternama di Amerika, kekayaan mereka tidak
lebih banyak dari kekayaan yang dimilikinya sekalipun Hong hanya lulusan kampus
dengan tempat kuliah menyewa di bangunan sekolah. Semoga kita diberkahi Tuhan
punya karakter-karakter kaya dan berguna bagi nusa dan bangsa. Wallahu’alam.
No comments:
Post a Comment